Asal
Mula Java
Read More
- Java dibuat pada tahun 1991 dengan code name Oak dan berubah menjadi Java pada tahun 1995.
- Java dibuat oleh perusahaan Sun Microsystems
- Java dibuat oleh team yang dikepalai oleh Patrick Naughton dan James Gosling.
- Java adalah bahasa pemrograman yang portabel dan platform independent.
- Teknologi Java diadopsi dari Netscape tahun 1996.
- JDK (Java Development Kit) diluncurkan tahun 1996.
- J2EE (Java 2 Enterprise Edition) berbasis J2SE (Java 2 Second Edition) yaitu servlet, EJB dan JSP, J2ME (Java 2 Micro Edition).
- J2ME diadopsi oleh Nokia, Siemens, Motorola, Samsung dan Sony Ericsson.
Java dan
WWW
- Applet adalah program Java yang didesain sedemikian rupa untuk ditransmisikan melalui internet dan dieksekusi oleh web browser yang kompatibel dengan Java.
- JavaScript merupakan scripting language yang digabung dengan HTML sehingga memungkinkan suatu web page mampu berinteraksi lebih baik dengan user.
- JavaScript adalah interpreted language sedangkan Java adalah bahasa yang terkompilasi.
- Kode Java harus dikompilasi menjadi bentuk yang dapat dieksekusi oleh run-time system Java (Java Virtual Machine / JVM).
Java
Bytecode
- Java didesain dengan ide utama : portabilitas dengan konsep write once run anywhere.
- Hasil kompilasi Java berupa bytecode.
- Bytecode adalah kumpulan instruksi yang sangat teroptimasi.
- JVM merupakan interpreter agar bytecode dapat berjalan pada suatu sistem operasi.
- Just In Time (JIT) compiler merupakan teknologi yang digunakan agar bytecode Java dapat berjalan sama cepatnya hasil kompilasi dengan bentuk native code.
Kelebihan
dan Karakteristik Java
- Java merupakan bahasa pengembangan dari C/C++.
- Java bersifat portabel dan platfrom independent.
- Java memiliki fasilitas garbage collection yang dapat mendealokasikan memory secara otomatis.
- Java menghilangkan pewarisan berganda (multiple inheritance) yang terdapat dalam C++.
- Java mengurangi pointer aritmatik.
- Java memiliki array sejati.
- Java mengurangi kerancuan antara pemberian nilai pada statemen kondisional. (misal ‘=’ dengan ‘==’ pada kondisi if).
- Ciri khas Java:
a.
Beorientasi
objek.
b.
Robust, strongly typed dan memiliki run-time checking.
c.
Portable, dapat diekseskusi pada berbagai platform.
d.
Multithreading.
e.
Dinamis, Java
dapat melakukan suatu tindakan yang ditentukan pada sat eksekusi program.
f.
Sederhana, Java
menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipelajari.
g.
Terdistribusi,
Java dapat berjalan pada lingkungan terdistribusi misalnya internet.
h.
Aman.
i.
Netral secara
arsitektur, bytecode Java tidak
terikat pada suatu sistem operasi tertentu.
j.
Interpreted.
k.
Berkinerja
tinggi, bytecode Java sangat
teroptimasi.
Java
Development Kit (JDK)
1. Diperlukan beberapa modul sebelum dapat memulai
menulis program Java, yaitu:
a.
J2SE (Java 2 Standard Edition).
b.
JDK (Java Development Kit).
c.
Dokumen API (Application Programming Interface).
2. Semuanya dapat didownload secara gratis disitus www.Java.sun.com.
3. Javac digunakan untuk mengkompilasi source program Java.
4. Java digunakan untuk menjalankan bytecode Java.
5. Javac dan Java terdapat didalam modul JDK.
6. Source program Java disimpan dengan ekstensi Java (*.Java).
7. Javac menghasilkan bytecode dengan ekstensi class (*.class).
8. JRE (Java
Run Time Environtment) merupakan subset
dari JDK yang hanya dapat digunakan untuk mengeksekusi bytecode Java.
9. JSL (Java
Standard Library) adalah kumpulan pustaka dasar untuk membuat program dalam
bahasa Java.
10. Setelah selesai menginstalasi JDK/JRE pastikan
<dir instalasi JDK>/bin terdaftar dalam variabel lingkungan PATH.
1.6. Kuis
1. Sebutkan kelebihan Java dibandingkan dengan Pascal
atau C!
JAWAB
1. Program Java memiliki mesin
maya dengan bahasa Pascal yang dinamakan Java Virtual Macine (JVM) atau Java
Runtime Environment (JRE) merupakan fitur Java yang membuatnya dapat berjalan
pada semua platform system operasi.
Multiplatform
: Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform
/ sistem
operasi
komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja.
Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan
dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin /
bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa
platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis
java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di
atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux,
Mac OS dan Sun Solaris. Penyebabnya adalah setiap
sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari
situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek) yang
artinya semua aspek yang terdapat di Java adalah Objek.
Java merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis objek secara murni. Semua
tipe data diturunkan dari kelas dasar yang disebut Object. Hal ini
sangat memudahkan pemrogram untuk mendesain,
membuat, mengembangkan dan mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis
Java secara cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini menjadikan Java
sebagai salah satu bahasa pemograman termudah, bahkan untuk fungsi-fungsi yang
advance seperti komunikasi antara komputer sekalipun.
Perpustakaan
Kelas Yang Lengkap,
Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program-program yang
disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh
para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini
ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat
perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan
aplikasi.
Bergaya
C++, memiliki
sintaks seperti bahasa pemrograman C++
sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna
Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java.
Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan
mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh
murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.
Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan
penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori
secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).
Java di-compile jadi byte-code
yang nantinya masih harus diterjemahkan lagi oleh java runtime.