Thursday, September 28, 2017

Published 9/28/2017 02:50:00 AM by with 0 comment

Belajar Java Bab 2 Pengenalan objek: Paradigma pemograman berorientasi objek


 Abstraksi
  • Abstraksi merupakan suatu cara dimana kita melihat suatu objek dalam bentuk yang lebih sederhana.
  • Dengan abstraksi, kita dapat melihat suatu sistem yang kompleks sebagai kumpulan dari subsistem-subsistem yang lebih sederhana.
  • Yang harus diketahui adalah bagaimana cara mentransformasikan apa yang kita ketahui tentang suatu objek menjad suatu program komputer.

Elemen Dalam Sebuah Objek: State Dan Behaviour
  • Setiap objek memiliki state (keadaan) dan behaviour (kelakuan) yang dapat merubah state.
  • Dalam Java state diterjemahkan menjadi properties dan field.
  • Sedangkan behaviour diterjemahkan menjadi method.

Konsep Pemograman Berorientasi Objek: Pengkapsulan, Pewarisan, Dan Polymorphism

  Pengkapsulan/Enkapsulation
  • Enkaspsulation adalah suatu mekanisme untuk menyembunyikan atau memproteksi suatu proses dari kemungkinan interferensi atau penyalahgunaan dari luar sistem dan sekaligus menyederhakan penggunaan sistem tersebut.
  • Everything is an object dalam bahasa Java.

Pewarisan/Inheritance 
  • Pewarisan merupakan suatu proses dimana suatu class diturunkan dari class lainnya, sehingga ia mendapatkan ciri atau sifat dari class tersebut.
  • Misal class anjing, kucing dan monyet dapat diturunkan dari class mamalia.
  • Class digunakan untuk menggambarkan suatu model atau spesifikasi dari suatu entitas.
  • Objeck/instance merupakan kenyataan, realisasi, atau perwujudan dari class.
2.3.3. Banyak Bentuk/Polymorphism

  1. Polymorphism berasal dari bahasa Yunani yang berarti “Banyak Bentuk”.
  2. Dalam OOP, konsep ini memungkinkan digunakannya suatu interface yang sama untuk memerintah suatu objek agar melakukan suatu aksi atau tindakan yang mungkin secara prinsip sama tetapi secara proses berbeda.
  3. Contohnya adalah behaviour berlari yang pada pemrograman OOP dapat diberikan kepada class manusia dan class-class binatang(Misal: anjing, kucing dan tikus). Tetapi tentu saja cara berlari manusia akan tidak sama dengan cara berlari binatang.

2.4. Kuis

  1. Jelaskan perbedaan antara state dengan behaviour, dan berikan contohnya!
  2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan class dan objek apa perbedaannya dan berikan contohnya!
JAWAB
1.      Setiap objek memiliki state (keadaan) dan behaviour (kelakuan) yang dapat merubah state. Dalam Java state diterjemahkan menjadi properties dan field.Sedangkan behaviour diterjemahkan menjadi method.
2.        Pengertian class dan objek :
-           Class pada java adalah cetakan (blueprint) atau kerangka dasar, tempat pendefinisian data  dan fungsi-fungsi yang akan digunakan pada sebuah object.
-          Objek adalah suatu yang nyata, suatu yang telah jadi dan siap digunakan,        pada pemrograman objek adalah hasil dari kelas.
            Perbedaan Class & Object adalah :
objek adalah sebuah komponen software yang stukturnya mirip dengan objek pada dunia nyata. Setiap objek dibuat dari satu set data (sifat) dimana variable menjabarkan esensial karakter dari objek, dan juga terdiri dari satu set dari methode (tingkah laku) yang menjabarkan bagaimana tingkah laku dari objek sedangkan clas adalah sturktur dasa dari OOP. Terdiri dari dua tipe dari anggota dimana disebut dengan field (attribut/properti) dan method. Field memspesifikasi tipe data yang didefinisikan oleh class, sementara methode spesifikasi dari operasi. Sebuah objek adalah sebuah instance pada class.
1. Contoh Class: 
              public class cat{
                String breed;
                int age;
                String color;

                void miaow(){
                 }
  
                void hungry(){
                 }
           
                void sleeping(){
              }
             }



2. Contoh Objek:
                 public class Kitten{
 
                  public Kitten(String name){
                  // konstruktor ini memiliki satu parameter, name
                   System.out.println("my kitten is:" + name);
                  }
                  public static void main (String []args){
                  //ikuti statement ini untuk membuat objek                    
               Kitten mykitten = new Kitten ("teo");
               }
            }



Read More
      edit

Tuesday, September 19, 2017

Published 9/19/2017 01:56:00 PM by with 1 comment

Belajar Java Bab 1 Pengenalan

Asal Mula Java

  •   Java dibuat pada tahun 1991 dengan code name Oak dan berubah menjadi Java pada tahun 1995.
  •   Java dibuat oleh perusahaan Sun Microsystems
  •  Java dibuat oleh team yang dikepalai oleh Patrick Naughton dan James Gosling.
  •  Java adalah bahasa pemrograman yang portabel dan platform independent.
  •  Teknologi Java diadopsi dari Netscape tahun 1996.
  •  JDK (Java Development Kit) diluncurkan tahun 1996.
  •  J2EE (Java 2 Enterprise Edition) berbasis J2SE (Java 2 Second Edition) yaitu servlet, EJB dan JSP, J2ME (Java 2 Micro Edition).
  •  J2ME diadopsi oleh Nokia, Siemens, Motorola, Samsung dan Sony Ericsson.

Java dan WWW

  •  Applet adalah program Java yang didesain sedemikian rupa untuk ditransmisikan melalui internet dan dieksekusi oleh web browser yang kompatibel dengan Java.
  • JavaScript merupakan scripting language yang digabung dengan HTML sehingga memungkinkan suatu web page mampu berinteraksi lebih baik dengan user.
  • JavaScript adalah interpreted language sedangkan Java adalah bahasa yang terkompilasi.
  • Kode Java harus dikompilasi menjadi bentuk yang dapat dieksekusi oleh run-time system Java (Java Virtual Machine / JVM).

 Java Bytecode

  •  Java didesain dengan ide utama : portabilitas dengan konsep write once run anywhere.
  •  Hasil kompilasi Java berupa bytecode.
  •  Bytecode adalah kumpulan instruksi yang sangat teroptimasi.
  •  JVM merupakan interpreter agar bytecode dapat berjalan pada suatu sistem operasi.
  •  Just In Time (JIT) compiler merupakan teknologi yang digunakan agar bytecode Java dapat berjalan sama cepatnya hasil kompilasi dengan bentuk native code.

Kelebihan dan Karakteristik Java

  • Java merupakan bahasa pengembangan dari C/C++.
  • Java bersifat portabel dan platfrom independent.
  • Java memiliki fasilitas garbage collection yang dapat mendealokasikan memory secara otomatis.
  • Java menghilangkan pewarisan berganda (multiple inheritance) yang terdapat dalam C++.
  •  Java mengurangi pointer aritmatik.
  • Java memiliki array sejati.
  •  Java mengurangi kerancuan antara pemberian nilai pada statemen kondisional. (misal ‘=’ dengan ‘==’ pada kondisi if).
  • Ciri khas Java:
a.       Beorientasi objek.
b.      Robust, strongly typed dan memiliki run-time checking.
c.       Portable, dapat diekseskusi pada berbagai platform.
d.      Multithreading.
e.       Dinamis, Java dapat melakukan suatu tindakan yang ditentukan pada sat eksekusi program.
f.       Sederhana, Java menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipelajari.
g.      Terdistribusi, Java dapat berjalan pada lingkungan terdistribusi misalnya internet.
h.      Aman.
i.        Netral secara arsitektur, bytecode Java tidak terikat pada suatu sistem operasi tertentu.
j.        Interpreted.
k.      Berkinerja tinggi, bytecode Java sangat teroptimasi.

Java Development Kit (JDK)

1.      Diperlukan beberapa modul sebelum dapat memulai menulis program Java, yaitu:
a.       J2SE (Java 2 Standard Edition).
b.      JDK (Java Development Kit).
c.       Dokumen API (Application Programming Interface).
2.      Semuanya dapat didownload secara gratis disitus www.Java.sun.com.
3.      Javac digunakan untuk mengkompilasi source program Java.
4.      Java digunakan untuk menjalankan bytecode Java.
5.      Javac dan Java terdapat didalam modul JDK.
6.      Source program Java disimpan dengan ekstensi Java (*.Java).
7.      Javac menghasilkan bytecode dengan ekstensi class (*.class).
8.      JRE (Java Run Time Environtment) merupakan subset dari JDK yang hanya dapat digunakan untuk mengeksekusi bytecode Java.
9.      JSL (Java Standard Library) adalah kumpulan pustaka dasar untuk membuat program dalam bahasa Java.
10.  Setelah selesai menginstalasi JDK/JRE pastikan <dir instalasi JDK>/bin terdaftar dalam variabel lingkungan PATH.

1.6.  Kuis

1.      Sebutkan kelebihan Java dibandingkan dengan Pascal atau C!

JAWAB
1.       Program Java memiliki mesin maya dengan bahasa Pascal yang dinamakan Java Virtual Macine (JVM) atau Java Runtime Environment (JRE) merupakan fitur Java yang membuatnya dapat berjalan pada semua platform system operasi.
Multiplatform : Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebabnya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek) yang artinya semua aspek yang terdapat di Java adalah Objek. Java merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis objek secara murni. Semua tipe data diturunkan dari kelas dasar yang disebut Object. Hal ini sangat memudahkan pemrogram untuk mendesain, membuat, mengembangkan dan mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis Java secara cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini menjadikan Java sebagai salah satu bahasa pemograman termudah, bahkan untuk fungsi-fungsi yang advance seperti komunikasi antara komputer sekalipun.
Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program-program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.
Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.
Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).
Java di-compile jadi byte-code yang nantinya masih harus diterjemahkan lagi oleh java runtime.
Read More
      edit

Thursday, September 14, 2017

Published 9/14/2017 01:07:00 AM by with 0 comment

pengertian Data Flow Diagram (DFD) dan contohnya

PENGERTIAN DFD DAN CONTOHNYA 

Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas.
DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis.
Kesatuan Luar
Merupakan kesatuan lingkungan di luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem.
Arus Data
Arus data ini mengalir diantara proses, simpanan data dan kesatuan luar. Arus data ini menunjukkan arus dari data yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem. Arus data ini ditunjukkan dengan simbol panah.
Proses
Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk ke dalam proses untuk menghasilkan arus data yang akan keluar dari proses.
Simpan data
Simpanan data merupakan simpanan dari data yang dapat berupa:
a. Suatu file atau database di sistem komputer
b. Suatu arsip atau catatan manual
c. Suatu kotak tempat data di meja seseorang
d. Suatu tabel acuan manual
e. Suatu agenda atau buku

Didalam DFD terdapat 3 level, yaitu :
1. Diagram Konteks : menggambarkan satu lingkaran besar yang dapat mewakili seluruh proses yang terdapat di dalam suatu sistem. Merupakan tingkatan tertinggi dalam DFD dan biasanya diberi nomor 0 (nol). Semua entitas eksternal yang ditunjukkan pada diagram konteks berikut aliran-aliran data utama menuju dan dari sistem. Diagram ini sama sekali tidak memuat penyimpanan data dan tampak sederhana untuk diciptakan.
2. Diagram Nol (diagram level-1) : merupakan satu lingkaran besar  yang mewakili lingkaran-lingkaran kecil yang ada di dalamnya. Merupakan pemecahan dari diagram Konteks ke diagram Nol. di dalam diagram ini memuat penyimpanan data.
3. Diagram Rinci : merupakan diagram yang menguraikan proses apa yang ada dalam diagram Nol.

Fungsi DFD

Fungsi dari Data Flow Diagram adalah :
·         Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi.
·          DFD ini adalah salah satu alat pembuatan model yang sering digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata lain, DFD adalah alat pembuatan model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem.
·         DFD ini merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun pembuat program.

DFD Logis
            Adalah representasi grafik dari sebuah sistem yang menunjukkan proses-proses dalam sistem tersebut dan aliran-aliran data ke dalam dan ke luar dari proses-proses tersebut. Kita menggunakan DFD logis untuk membuat dokumentasi sebuah sistem informasi karena DFD logis dapat mewakili logika tersebut, yaitu apa yang dilakukan oleh sistem tersebut, tanpa perlu menspesifikasi dimana, bagaimana, dan oleh siapa proses-proses dalam sistem tersebut dilakukan.
            Keuntungan dari DFD logis dibandingkan dengan DFD fisik adalah dapat memusatkan perhatian pada fungsi-funsi yang dilakukan sistem.
Perlu diperhatikan di dalam pemberian Keterangan/ Label;
·         Lingkaran-lingkaran (simbol proses) menjelaskan apa yang dilakukan sistem
              Misal : Menerima Pembayaran, Mencatat Penjualan, Membandingkan kas dan Daftar Penerimaan, Mempersiapkan Setoran, dll.
·         Aliran-aliran data (simbol aliran data) menggambarkan sifat data.
Misal : Pembayaran (bukan “Cek”, “Kas”, “ Kartu Kredit”
             Jurnal Penjualan (bukan “Buku Penjualan”), dll
           
Usulan dari analis ( berupa DFD dalam bab 4 ), beberapa hal yang umum yang mendapat perhatian dalam mendesain baru tersebut ialah:

  • Menggabungkan beberapa tugas menjadi Satu
  • Master Detail Update
  • Meminimalkan tugas-tugas yang tidak penting
  • Menghilangkan tugas-tugas yang duplikat
  • Menambahkan proses baru
  • Meminimalkan proses input
  • Menetapkan bagian mana yang harus dikerjakan komputer dan bagian mana yang harus dikerjakan manual 

Contoh kasus sederhana DFD



 Sekian Dan terimakasih V: Semoga bermanfaat untuk teman – teman dan lihat juga tutorial lainnya di  Mudabeda


sumber : http://alpinladuni.blogspot.com/2012/10/2_16.html 
Read More
      edit